Hasil Testing Dinilai Janggal, Calon Kades Gugur Ontrog Panitia Pilkades
2 min readHarianjabar.com – Tahapan seleksi pemilihan kepala desa (pilkades) Testing yang dilakukan oleh Panitia Pilkades desa Harkat Jaya dan Panitia seleksi Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor diwarnai berbagai protes oleh calon kades yang gugur akibat ketidak puasan hasil nilai yang ditetapkan oleh panitia seleksi tingkat Kecamatan.
Pasalnya keempat calon kades yang dinyatakan gugur dalam tahapan seleksi testing yang dilaksanakan oleh panitia Kecamatan Sukajaya pada hari sabtu (7/11/20) lalu berujung ricuh hingga terjadi mediasi antara panitia pilkades dan calon kades gugur yang difasilitasi oleh Muspika Kecamatan Sukajaya pada Senin (9/11/20).
Pantauan Bogorupdate.com diketahui dihalaman kantor desa banyak sejumlah massa pendukung dari beberapa calon kades yang digugurkan oleh panitia mendatangi kantor desa untuk melakukan protes atas hasil nilai yang ditetapkan oleh Panitia Kecamatan Sukajaya pada sabtu lalu.
Karsa salah satu calon kades yang gugur saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun, situasi di lapangan tetap kondusif dan saat ini masih dilakukan mediasi antara Ridwan calon kades yang tidak lolos dengan hasil nilai 270, dan Murdi Arifin calon Kades yang lolos mendapat nilai 280 ini masih terus diperdebatkan dan mintai penjelasan dari panitia seleksi atas nilai yang ditetapkan oleh panitia seleksi kecamatan.
“Iya, calon kades Ridwan bersama tim nya datang kedesa melakukan aksi protes ke panitia terkait hasil nilai testing seleksi calon kepala desa, terkait hasil bobot nilai yang ditetapkan panitia, karna dinilai ada yang salah terhadap hasil penghitungan bobot nilai antara Ridwan dan Murdi Arifin,” kata Ucok sapaan akrab karsa kepada Wartawan Senin (9/11/20).
Karsa menuturkan Calon kades yang digugurkan panitia ini memprotes hasil tahapan seleksi pilkades yang nyaris ricuh akibat dipicu kekecewaan mereka terhadap nilai hasil seleksi testing calon kades.
“Seleksi testing yang diharapkan Ridwan lolos, ternyata tidak masuk dalam lima besar, dan beda 10 poin nilainya dengan Murdi arifin, sehingga Ridwan kecewa dan penasaran untuk dilakukan penghitungan ulang,” katanya.
Terpisah Camat Sukajaya Rosidin Saat dikonfirmasi melalui telepon seluler mengatakan, bahwa saat ini sedang dilakukan brifieng. “Nanti saja telepon lagi saya sedang brifieng dulu,” ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Cigudeg Kompol Yudi Kusyadi saat dikonfirmasi via telepon, mengatakan akan mengecek dulu.
“Ya saya cek dulu kebenarannya. Kalau permasalahan kaitan pilkades dikonfirmasi langsung ke panitia seleksi ya kang, dan sampai saat ini situasi masih kondusif,” singkatnya.
Sekedar diketahui, Inilah nama-nama calon Kades Harkat Jaya yang lulus dan tidak lulus seleksi:
A. Lulus Calon Kades
1. ZEPRI ADI PRIYATNA 540
2. NENENG MULYATI 480
3. ADANG 360
4. NANDI SUHENDAR 320
5. MURDI ARIFIN 280
B. Tidak lulus Calon Kades
1. RIDWAN 270
2. RUDI 210
3. KARSA 190
4. ABDUL YUSUF 180
Sumber : BogorUpdate.com ( https://bogorupdate.com/bogor-raya/hasil-testing-dinilai-janggal-calon-kades-gugur-ontrog-panitia-pilkades/)