Harianjabar.com

Media online jawa barat | media jawa barat | informasi jawa barat | berita jawa barat | berita bandung | gubernur jawa barat | walikota bandung | walikota bogor | info kuliner jawa barat | Media Jabar | Jabar Online news | Jabar news | Berita online jawa barat | Media online jabar | Info jabar | Harian Jabar.

5 Tips Mudik Nyaman Aman Ala Kapolda Jabar.

2 min read

Harianjabar.com – Bulan puasa tinggal tersisa beberapa hari lagi. Sebagian umat muslim di Tanah Air khususnya, tengah bersiap melakukan mudik Lebaran atau pulang ke kampung halamannya.

Agar mudik aman dan lancar banyak hal yang harus diperhatikan pengendara demi keselamatan dalam perjalanan. Memperhatikan kesehatan jiwa hingga kondisi kendaraan menjadi hal penting yang tak boleh diindahkan bagi pemudik.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana memberikan panduan agar meminimalisir terjadinya hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan mudik.

“Yang pertama, masyarakat yang mudik harus memastikan kesehatan harus dalam keadaan siap dan oke. Karena di perjalanan membutuhkan energi,” kata Suntana saat meninjau kesiapan mudik di Kabupaten Majalengka, Jumat (22/4/2022).

“Lalu kondisi kendaraan, harus yang memang layak dipakai untuk mudik,” lanjut dia menjelaskan.

Selain memperhatikan kondisi kesehatan dan kendaraan, mematuhi peraturan tata tertib lalulintas juga menjadi syarat yang wajib diperhatikan pemudik.

“Yang ketiga, tidak membawa beban yang berlebihan. Misalnya naik motor 5 sampai 6 orang dalam satu motor, itu nggak boleh. Intinya tolong masyarakat mematuhi peraturan tata tertib lalulintas,” papar dia.

Lalu ketika di tengah perjalanan kondisi tubuh mulai lelah. Ia menyarankan pemudik agar istirahat terlebih dahulu di rest area supaya energi tubuh kembali prima.

“Terus jangan terlalu cape. Kalau cape dalam keadaan mengemudi, pada saat mudik, silakan bisa mampir ke rest area, tempat istirahat, atau pospam yang menyiapkan tempat istirahat,” ujarnya.

Kendati keselamatan mudik, ia juga menghimbau kepada pemudik agar tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) COVID-19, mengingat saat ini virus Corona masih belum dipastikan ‘minggat’ dari Indonesia.

“Ini juga tolong tetap disiplin prokes, karena COVID belum selesai. Sehingga semuanya bisa berjalan, bersilaturahmi, beribadah dengan bagus. Prokesnya dijaga ya,” ucap dia.

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *