Harianjabar.com – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Bogor, segera menentukan nahkoda baru untuk periode 2022-2025 melalui Musyawarah Cabang (Muscab) ke-IV yang akan dihelat 21 September 2022 mendatang.
Sosok pengusaha muda yang maju dalam kontestasi tersebut adalah Akhmad Hidayat. Dirinya mendaftarkan diri telah mengembalikan berkas pendaftaran pada Kamis (09/09/22).
Owner Coffe Shop Savana Camp itu mengaku tergerak agar dapat membawa Hipmi lebih baik serta bisa memberikan dukungan kepada milenial yang ada di Kabupaten Bogor untuk berwirausaha.
“Potensi anak muda di Kabupaten Bogor ini sangat banyak, sehingga perlu dukungan agar bisa berkembang,” katanya.
Dirinya juga mengaku ingin bersinergi lebih jauh dengan stakeholder serta seluruh organisasi profesi yang ada di Kabupaten Bogor. Sehingga Hipmi kedepan mempunyai pernan penting dalam dunia usaha di Kabupaten Bogor.
“Momen Muscab ini menjadi titik balik pasca pandemi kemarin banyak melumpuhkan dunia usaha. Termasuk pengusaha muda yang terkena dampak,” ungkapnya.
Mantan Presiden Mahasiswa UIKA yang juga sebagai praktisi hukum itu menuturkan, dia maju Muscab HIMPI dengan mengusung visi ‘mewujudkan fungsi strategis Hipmi sebagai organisasi pengkaderan pengusaha muda yang tangguh, kreatif dan profesional’.
Selain itu lanjut dia, juga meningkatkan solidaritas seluruh pengurus dan anggota BPC HIPMI Kabupaten Bogor dalam semangat kolaborasi dan profesionalisme. Dia juga ingin menciptakan ruang aktualisasi pengurus dengan program saba desa dan Santripreneur.
“Kita juga ingin berperan aktif dalam meningkatkan pertumbuhan angka pengusaha muda di Kabupaten Bogor yang inovatif, progresif serta berdaya saing tinggi,” tandas dia.
Sementara itu, panitia penyelenggara Musyawarah Cabang (Muscab) ke-IV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Bogor resmi menutup pendaftaran calon ketua periode 2022-2025.
Ketua Steering Committee Muscab Hipmi Kabupaten Bogor Abdul Rojak mengatakan, sebelumnya sejumlah tahapan telah dilaksanakan oleh panitia penyelenggara sampai saat ini telah memasuki tahapan pengembalian berkas pendaftaran calon ketua.
“Untuk tahap pertama kita sudah lakukan sosialisasi dan kedua pembukaan pendaftaran bagi anggota yang ingin maju menjadi ketua Hipmi Kabupaten Bogor. Lalu saat ini pada tahapan proses pengembalian berkas pendaftaran,” kata dia.
Untuk pengembalian berkas pendaftaran calon ketua Hipmi dilaksanakan pada 8-9 September. Setelah itu, dilanjutkan dengan sejumlah tahapan yang harus dilalui calon ketua Hipmi. “Ya, seperti verifikasi berkas, penetapan calon ketua, serta yang lainnya hingga pada pelaksanaan Muscab,” tuturnya.
Dalam pencalonan ketua Hipmi ini, pria yang akrab disapa Kojek ini menyebutkan ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon ketua Hipmi Kabupaten Bogor. Seperti pernah mengikuti Diklatcab Hipmi, memiliki rekomendasi dari 10 anggota, hingga membayar biaya administrasi.
“Setiap calon ketua ketika mengambil formulir harus membayar Rp20 juta, lalu ketika pengembalikan formulir Rp60 juta dan memberikan dana deposit Rp50 juta,” pungkasnya.
176 total views