Korban Tewas Akibat Gempa Turki dan Suriah Mencapai 7.826 Jiwa
1 min readHarianjabar.com – Korban tewas akibat gempa Turki magnitudo 7,8 yang terjadi pada Senin (6/2/2023) mencapai 7.826 jiwa. Angka tersebut merupakan gabungan dari 5.894 kematian yang terjadi di Turki dan 1.932 kematian yang dilaporkan di Suriah. Demikian dikutip dari The Guardian, Rabu (8/2).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya telah memperkirakan bahwa angka kematian akibat korban gempa Turki dan Suriah bisa melampaui 20.000 jiwa.
“Ada potensi terus terjadi keruntuhan lebih lanjut sehingga kami sering melihat peningkatan delapan kali lipat pada jumlah awal,” ungkap petugas darurat senior WHO untuk Eropa Catherine Smallwood.
Melihat skala kehancuran yang terjadi sejak gempa utama hingga gempa susulan, otoritas Turki telah mengumumkan keadaan darurat di 10 provinsi.
Upaya pencarian dan penyelamatan para korban gempa saat ini dilaporkan terhambat oleh beberapa situasi, termasuk cuaca dingin.
Di Suriah utara, negara yang sudah menderita akibat perang saudara, tim sukarelawan mengatakan mereka kekurangan bahan bakar dan sejumlah perbekalan paling dasar yang diperlukan untuk mengevakuasi korban yang masih terperangkap di reruntuhan.