Harianjabar.com

Media online jawa barat | media jawa barat | informasi jawa barat | berita jawa barat | berita bandung | gubernur jawa barat | walikota bandung | walikota bogor | info kuliner jawa barat | Media Jabar | Jabar Online news | Jabar news | Berita online jawa barat | Media online jabar | Info jabar | Harian Jabar.

Pemkab Garut janjikan bursa kerja dilakukan 3 bulan sekali – Harianjabar.com

2 min read

Garut – Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, menjanjikan kegiatan bursa kerja diselenggarakan setiap tiga bulan sekali dengan bekerja sama sejumlah perusahaan untuk memudahkan masyarakat mencari kerja, sehingga mengurangi angka pengangguran.

“Kita mengadakan job fair ini tiga bulan sekali, insya Allah nanti setelah Lebaran yang bertepatan dengan kelulusan kelas 12 (SMA), kita akan mendatangkan lagi lebih dari ini perusahaan-perusahaan,” kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Garut Erna Sugiarti saat acara Job Fair 2023 di Pendopo Garut, Jawa Barat, Ahad.

https://tabloidpengusaha.com/2023/02/14/tips-mengurangi-lead-time-agar-proses-bisnis-lebih-efisien/

Ia menuturkan Disnakertrans Kabupaten Garut memiliki program Gerakan Tenaga Kerja Berkarya (Gentra Karya) yang melibatkan semua unsur instansi pemerintahan, perusahaan, maupun media untuk mengadakan kegiatan bursa kerja yang terbuka bagi masyarakat umum.

“Gentra Karya ini menjadi bagian solusi untuk menurunkan angka pengangguran, jadi kami menyajikan info-info lowongan kerja baik secara online maupun offline,” katanya.

Ia menyampaikan pada 2023 bertepatan dengan Hari Jadi ke-210 Kabupaten Garut menyelenggarakan bursa kerja selama dua hari yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menentukan dan melamar pekerjaan sesuai pilihannya.

Tercatat, hingga Minggu siang, kata Erna, sudah ada sekitar 4.700 warga yang mendaftarkan diri di Gentra Karya 2023 dan menyerahkan lamaran kerja ke perusahaan-perusahaan yang mengikuti acara tersebut. Ia menyampaikan kegiatan tersebut mendapat respons positif dari masyarakat pencari kerja maupun perusahaan berbagai sektor bisnis yang mengaku terbantu dengan adanya bursa kerja.

Apalagi, lanjut dia, pemerintah daerah mengalokasikan anggaran untuk menunjang kegiatan bursa kerja itu, sehingga pelaksanaannya tidak dipungut biaya, bahkan orang yang menunggu stan perusahaan diberi makan dan minum.

“Fasilitas ini dari APBD gratis ya tidak dipungut biaya, kemudian kita juga berikan untuk makan dan minumnya untuk yang menunggu di stannya masing-masing,” katanya.

Erna mengingatkan masyarakat pencari kerja untuk membuat kartu angkatan kerja atau dikenal dengan nama kartu kuning untuk persyaratan dan akses memanfaatkan aplikasi Gentra Karya yang menyajikan berbagai informasi lowongan pekerjaan dalam dan luar negeri.

“Buatlah kartu angkatan kerja, sehingga bisa mengakses aplikasi Gentra Karya ini, jadi kalau offline yang tidak ada, lowongan kerja itu di aplikasi Gentra Karya ini terus ada di seluruh Indonesia,” katanya.

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *