Harianjabar.com

Media online jawa barat | media jawa barat | informasi jawa barat | berita jawa barat | berita bandung | gubernur jawa barat | walikota bandung | walikota bogor | info kuliner jawa barat | Media Jabar | Jabar Online news | Jabar news | Berita online jawa barat | Media online jabar | Info jabar | Harian Jabar.

Sambil Nangis, Edi Cleaning Service Cerita Alasan Kembalikan Dompet Hotman

2 min read

Jakarta (harianjabar.com)Edi Sanjaya (29), pegawai mal di Jakarta Utara, mengembalikan dompet milik pengacara Hotman Paris Hutapea yang berisi puluhan juta rupiah. Edi tak tergiur mengambil dompet milik Hotman karena selalu teringat pesan orang tuanya.
“Orang tua saya sendiri yang ngajarin (untuk berlaku jujur),” kata Edi kepada wartawan di Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (23/3/2023). Edi mengucapkan hal tersebut sambil menangis.

Air mata lalu menetes dari mata Edi. Ia menangis karena terharu akan ajaran orang tuanya.

“Terharu aja sih sama orangtua. Orangtua selalu mengingatkan kejujuran itu lebih penting. Terima kasih buat orangtua yang udah mendidik saya sampai saat ini,” kata Edi menahan haru.

Edi menambahkan orang tuanya selalu mengingatkan agar dirinya menjaga nama baik. Ia berjanji akan memberikan hadiah kepada orang tuanya.

“(Orang tua bilang) jaga nama baik, itu doang sih. Besok orang tua mau ke sini,” tuturnya.

Tak hanya dompet milik Hotman, Edi mengatakan dirinya kerap menemukan barang milik pengunjung mal yang terjatuh atau tertinggal. Namun dirinya tak pernah mengambil barang tersebut.

“Sering (menemukan barang jatuh) tapi saya kasih customer care minta surat bukti, tanda tangan,” ungkapnya.

Kekaguman Hotman Paris
Sebelumnya, Hotman Paris kagum dengan Edi yang mengembalikan dompetnya. Dia kagum atas kejujuran pegawai tersebut.

“Saya kagum sekali sama dia karena dia alamiah banget. Padahal kalau dia kantongi itu dompet gua, kalau gaji dia UMR Rp 4,5 juta, berarti dia bisa gaji 2 tahun itu. Mungkin nggak sampai segitu gaji dia,” kata Hotman.

Hotman mengatakan sempat memberi uang sebagai tanda terima kasih kepada Edi. Namun uang yang diberikannya ditolak. Hotman makin kagum pada cleaning service yang jujur tersebut.

“Saya berterima kasih sekali. Saya coba kasih duit untuk ucapan terima kasih, tapi dia tolak. Di situ saya kagumnya,” katanya.

“Dompet saya itu berisi sekitar Rp 70 juta karena ada 5 atau 6 lembar 1.000 dolar Singapura, belum lagi US dolar,” katanya.

Menurutnya, sikap jujur petugas cleaning service itu tak dibuat-buat. Setelah menemukan dompet, cleaning service itu menyerahkan langsung kepada Hotman yang sedang berada di salah satu kafe kopi di mal tersebut.

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *