Ucapkan ‘Assalamualaikum’ Coldplay Mengirimkan Pesan Cinta dan Janji Kembali untuk Jakarta
3 min read
harianjabar.com – When she was just a girl, she expected the world. But it flew away from her reach, so she ran away in her sleep.
Saat menantikan konser Coldplay di Gelora Bung Karno (GBK), terdengar lirik Paradise yang dinyanyikan oleh penggemar Coldplay, mencoba menghibur diri setelah menunggu lebih dari 3 jam untuk melihat penampilan mereka di panggung.
Antusiasme para penggemar sungguh luar biasa saat itu. Meskipun mereka yang berada di area Festival harus berdiri dalam desakan kerumunan selama berjam-jam, mereka bersikeras untuk meraih momen terbaik.
Sesekali kami diberikan tontonan dari layar di panggung yang memperlihatkan 100 orang relawan. Mereka mengayuh sepeda, dan melompat-lompat untuk mendapatkan tenaga listrik yang nantinya akan disalurkan ke panggung utama Coldplay.
Pada pukul 21.00 WIB, Coldplay memulai penampilan mereka di panggung dan seketika itu juga, semua rasa pegal di kedua kaki penonton lenyap. Terlebih lagi saat lagu pembuka, “Higher Power”, mulai dilantunkan.
Chris Martin tampil seperti biasanya dengan memakai kaus warna-warni yang ketat, menunjukkan otot-ototnya yang selalu menjadi ciri khasnya di setiap penampilan.
Reaksi penonton begitu spontan, dengan teriakan histeris mengisi ruangan. Mereka segera mengabadikan momen tersebut dengan ponsel mereka yang terangkat tinggi ke atas, seolah sedang berlomba untuk mendokumentasikan penampilan seru Chris Martin dan kawan-kawan.
Chris Martin seperti pada panggung-panggung sebelumnya kerap berlarian ke sana-ke sini sambil lompat atau pun mengajak penonton bernyanyi. Penonton yang hadir dari usia di atas 50 sampai generasi milenial pun ikut berdendang.
Setelah Higher Power, kemudian Adventure of A Lifetime, Paradise, dan The Scientist pun digaungkan. Penonton makin histeris tak karuan.
“Assalamualaikum,” sapa Chris Martin kepada penonton, memicu teriakan histeris di setiap sudut Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu (15/11/2023).
Pada panggung, gaya Coldplay tidak hanya menonjolkan kualitas musik mereka, tapi sang vokalis juga menunjukkan kemampuannya berkomunikasi dengan bahasa Indonesia dengan lancar.
Momen semakin menggembirakan ketika Chris Martin melantunkan dua pantun lucu, menyulut kegirangan tak terbendung di antara penonton.
“Hari Selasa ujian fisika, giat belajar biar lulus. Apa kabar kota Jakarta, boleh dong pinjam seratus,” ucap Chris Martin di panggung sambil memainkan pianonya.
Kemudian kini giliran Viva La Vida dan Hymn for The Weekend menghibur sebelum akhirnya Coldplay mengucapkan terima kasih kepada penonton dan pemerintah Indonesia yang sudah menerima mereka untuk konser di tengah isu pelarangannya.
Ucapan terima kasih yang disampaikan oleh Chris Martin saat itu memberikan semangat tambahan bagi Coldplay, mendorong mereka untuk tetap memberikan penampilan terbaik saat membawakan lagu “Everglow”.
Sebelum memulai lagu “Everglow”, Chris Martin mencari tanda yang dibuat oleh para penggemar di antara 80 ribu penonton. Ia memilih Rudi dan Airin dari para penggemar untuk bergabung dan menyanyikan lagu bersama mereka di atas panggung.
Momen ini seringkali menjadi bagian dari konsep acara Coldplay dalam setiap penampilannya sebelum tiba di Jakarta, menjadi pengalaman yang spesial bagi para penggemar.
Ucapan terima kasih dari Chris Martin memberi semangat tambahan kepada Coldplay, mendorong mereka untuk memberikan penampilan terbaik ketika menyanyikan lagu “Everglow”.
Sebelum memulai “Everglow”, Chris Martin mencari tanda dari para penggemar di antara 80 ribu penonton. Ia memilih Rudi dan Airin dari antara para penggemar untuk bergabung dan menyanyikan lagu bersama di atas panggung.
Momen seperti ini sering menjadi bagian dari konsep acara Coldplay dalam setiap penampilannya sebelum sampai di Jakarta, memberikan pengalaman istimewa bagi para penggemar.
