Harianjabar.com

Media online jawa barat | media jawa barat | informasi jawa barat | berita jawa barat | berita bandung | gubernur jawa barat | walikota bandung | walikota bogor | info kuliner jawa barat | Media Jabar | Jabar Online news | Jabar news | Berita online jawa barat | Media online jabar | Info jabar | Harian Jabar.

Hamas Peringatkan Israel soal Rencana Serbu Rafah

2 min read

harianjabar.com –Ketegangan masih terus melanda Jalur Gaza. Ini terjadi setelah Israel menyatakan niatnya untuk menyerbu Rafah, yang merupakan kota paling Selatan wilayah Kantong Palestina itu, dalam operasinya melawan milisi penguasa Gaza, Hamas.

Atas rencana ini, Hamas memperingatkan Israel bahwa rencana ini akan membahayakan pembebasan sandera di masa depan. Diketahui, Israel dan Hamas baru-baru ini sedang dalam perundingan pembebasan sandera.

“Setiap serangan yang dilakukan tentara pendudukan di kota Rafah akan menggagalkan perundingan pertukaran,” kata seorang pemimpin Hamas yang tidak mau disebutkan namanya kepada AFP, dikutip Senin (12/2/2024).

Sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu telah memerintahkan pasukannya untuk bersiap memasuki kota yang kini menampung lebih dari separuh total penduduk Gaza. Ia mengatakan bahwa operasi Rafah akan terus dilakukan hingga Hamas tersingkir.

Ini pun menambah kekhawatiran mengenai dampaknya terhadap warga sipil yang mengungsi. Namun, Netanyahu menambahkan bahwa ia akan memberikan jalan yang aman bagi warga sipil yang ingin meninggalkan Rafah.

“Anda tahu, wilayah yang telah kami bersihkan di utara Rafah, banyak wilayah di sana. Namun, kami sedang menyusun rencana rinci,” ujarnya.

Israel telah melakukan serangan udara dan darat yang berkepanjangan di daerah kantong Gaza yang berpenduduk padat sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober oleh kelompok militan Palestina Hamas. Serangan itu menewaskan 1.160 warga Israel.

Selain menewaskan warga, Hamas menyandera sekitar 250 warga Israel pada 7 Oktober, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka Israel. Lusinan orang dibebaskan selama gencatan senjata satu minggu di bulan November.

Sementara itu, setidaknya 28 ribu warga Gaza telah dipastikan tewas dalam serangan balik Israel ke wilayah itu, menurut pihak berwenang Palestina. Banyak dari korban tewas ini tersebar di puing-puing jalur pantai itu.

Saat ini, mediator mengadakan perundingan baru sedang dilangsungkan di Kairo untuk menghentikan sementara pertempuran dan pembebasan sekitar 132 sandera yang menurut Israel masih di Gaza, termasuk 29 orang yang diperkirakan tewas.

Sayap militer Hamas pada hari Minggu mengatakan dua sandera telah tewas dan delapan lainnya terluka parah dalam pemboman Israel dalam beberapa hari terakhir.

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *