
Majalengka, HarianJabar.com – Momen wisuda di Universitas Malang (Unma) menjadi haru ketika seorang mahasiswa membawa uang receh untuk membayar biaya wisuda. Tindakan ini mencerminkan semangat, tekad, dan perjuangan mahasiswa dalam meraih gelar sarjana meski menghadapi keterbatasan ekonomi.

Kronologi Kejadian
Kejadian ini terjadi pada prosesi wisuda periode September 2025. Mahasiswa tersebut, yang identitasnya dirahasiakan, menyerahkan uang receh kepada petugas administrasi kampus untuk menyelesaikan pembayaran biaya wisuda.
Petugas yang menerima pembayaran terlihat tersentuh oleh usaha mahasiswa tersebut, yang rela mengumpulkan setiap koin demi bisa mengikuti wisuda.
Reaksi Civitas Akademika
Rektor Unma, Dr. Hadi Santoso, menyatakan:
“Kami sangat terharu melihat dedikasi mahasiswa. Ini menjadi pengingat bahwa perjuangan dalam pendidikan tidak selalu mudah, namun semangat mereka patut diapresiasi.”
Beberapa dosen dan mahasiswa lainnya ikut menyaksikan momen tersebut dan memberikan dukungan moral kepada mahasiswa tersebut.
Makna dan Inspirasi
Kisah ini menjadi inspirasi bagi civitas akademika dan masyarakat luas. Semangat untuk menuntaskan pendidikan meski dalam keterbatasan ekonomi menunjukkan nilai kerja keras, kegigihan, dan optimisme.
Momen haru mahasiswa membawa uang receh di kampus Unma menjadi pengingat bahwa pendidikan adalah perjuangan, dan setiap capaian layak diapresiasi. Kisah ini juga menekankan pentingnya dukungan bagi mahasiswa dalam mewujudkan impian akademik mereka.