Contributor 
Bandung, HarianJabar.com – Kasus keracunan massal akibat Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menimpa siswa di sejumlah sekolah di Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai mereda.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandung Barat, hingga Rabu (29/10/2025) sore, jumlah korban mencapai 201 siswa. Dari jumlah tersebut, 32 siswa masih dirawat di fasilitas kesehatan setempat, sementara sisanya telah dinyatakan membaik dan pulang ke rumah.
Penanganan dan Upaya Dinkes
Dinkes Bandung Barat bersama pihak sekolah telah melakukan langkah-langkah cepat untuk menangani kasus ini, termasuk:
- Evakuasi siswa yang menunjukkan gejala keracunan.
- Pemeriksaan laboratorium terhadap sampel makanan MBG.
- Penyuluhan kesehatan kepada guru dan orang tua siswa untuk pencegahan kasus serupa.
“Kami terus memantau kondisi para siswa yang masih dirawat dan memastikan mereka mendapatkan penanganan medis optimal,” ujar pihak Dinkes Bandung Barat.
Penyebab Masih Diselidiki
Hingga kini, penyebab pasti keracunan masih dalam tahap penyelidikan laboratorium. Pihak sekolah dan Dinkes bekerja sama untuk memastikan bahwa program MBG tetap aman dan bermanfaat bagi siswa di masa mendatang.
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya standar keamanan pangan dalam program makan gratis di sekolah agar risiko kesehatan bisa diminimalkan.
