Bandung, HarianJabar.com — Tren Japanese Walking tengah menjadi sorotan di kalangan pecinta gaya hidup sehat. Olahraga asal Jepang ini disebut mampu membakar kalori secara efektif hanya dalam 30 menit, tanpa perlu peralatan khusus atau tempat luas.
Japanese Walking merupakan teknik berjalan dengan postur tegak, langkah ritmis, dan pernapasan teratur yang dikembangkan berdasarkan prinsip keseimbangan tubuh ala Jepang. Selain menyehatkan jantung, olahraga ini juga membantu memperbaiki postur tubuh serta meningkatkan konsentrasi.
Manfaat Japanese Walking
Pakar kebugaran menyebutkan bahwa teknik berjalan ini bisa membakar hingga 150–200 kalori per sesi 30 menit. Beberapa manfaat lainnya antara lain:
- Melancarkan sirkulasi darah dan menurunkan tekanan darah.
- Meningkatkan metabolisme, membantu pembakaran lemak lebih cepat.
- Mengurangi stres dan meningkatkan fokus.
- Memperkuat otot kaki, punggung, dan perut.

Menurut Japan Health Association, berjalan dengan teknik ini secara rutin dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Cara Melakukan Japanese Walking
- Berdiri tegak dengan bahu rileks dan perut sedikit ditarik ke dalam.
- Lakukan langkah sedang dengan kecepatan stabil, jangan terburu-buru.
- Ayunkan tangan secara natural untuk menjaga ritme tubuh.
- Atur napas dalam dan teratur selama berjalan.
- Lakukan selama 30 menit setiap hari, minimal 4–5 kali seminggu.
“Kunci dari Japanese Walking bukan sekadar melangkah, tetapi bagaimana tubuh dan pikiran bekerja selaras,” jelas Dr. Satoshi Yamane, pakar olahraga asal Tokyo.
Tren Baru Gaya Hidup Sehat
Olahraga ringan ini kini banyak dipraktikkan di berbagai taman kota di Indonesia, terutama di Jakarta dan Bandung. Tak sedikit komunitas kebugaran yang mulai mengadopsi metode ini sebagai bagian dari rutinitas pagi mereka.
Selain mudah dilakukan, Japanese Walking juga cocok untuk semua usia, termasuk bagi pekerja kantoran yang ingin tetap aktif di tengah kesibukan.
